Seasonedbooks – Informasi Tentang Buku Online

Mencari dan menjual Buku Secara Online

Mencari Buku lewat Situs Alternatif – Pangsa pasar untuk penjualan buku online, toko buku independen dan toko buku kecil sekitar 39%. Sisanya 61% pangsa pasar dimiliki oleh TB Gramedia. Peningkatan penjualan buku melalui saluran pribadi dan online setidaknya terlihat dalam beberapa tahun terakhir. Buku yang dijual rata-rata merupakan buku lama yang sudah pensiun, baik dalam bentuk buku bekas maupun baru, alternatif yang tidak dijual di toko buku besar, atau buku yang diterbitkan oleh penerbit kecil.

 

Mencari dan menjual Buku Secara Online

seasonedbooks.com – Pernah kesulitan mencari buku tertentu atau lama? Mereka mengunjungi toko buku dari tempat-tempat seperti Gramedia dan Gunung Agung. akan Tapi tidak menemukan buku yang sedang dicari. Pilihan lainnya adalah mencari toko buku bekas yang tersebar di sekitar Blok M Square dan Parasari Bandung di Jakarta, atau toko buku di kota lain. Atau, menjelajahi toko buku online mungkin lebih bermanfaat. Buku dapat dijual secara online melalui website penerbit, toko buku, Instagram, dan lainnya.

Baca Juga : Cara Menjual Buku Online (Agustus 2022): Semua yang Perlu Anda Ketahui

Spools berbagi cerita dengan dua toko buku online, Demabuku (demabuku.com) dan Stanbuku (stanbuku.com). Didirikan pada awal tahun 2015, kedua toko buku tersebut dapat ditemukan di Instagram dan juga di situs web mereka. Salah satu alasan mereka memilih untuk menerbitkan buku mereka secara online adalah pengalaman pribadi. Seperti pengalaman di atas, sulit menemukan buku di jaringan toko buku besar, menjual buku yang belum dibaca, atau membeli buku di bazar.

“Membuka toko buku online di awal tahun 2015. Alasannya karena saya sering membeli buku di bazar dan pameran toko buku, dan saya punya teman yang kadang-kadang membelikannya untuk saya. Namun, seiring berjalannya waktu, saya menemukan bahwa jumlah buku yang saya beli sepertinya tidak layak untuk dibaca, dan beberapa orang ingin membelinya saat sedang obral, dan berlanjut hingga hari ini,” kata Olih dari Stanbuku.com.

Mereka berdua memiliki satu kesamaan: mereka menyukai buku. Jadi jika Anda ingin membeli buku dari Demabuku, Stambuk, atau toko buku online lainnya, jangan ragu untuk bertanya. Sebagian besar dari mereka akan dengan senang hati merekomendasikan buku yang tepat untuk Anda. Kedua toko buku atau toko buku online lainnya ini menawarkan banyak buku tentang sastra, sastra terjemahan, puisi, filsafat, masyarakat dan politik. Mengapa Anda memutuskan untuk menjual buku seperti itu? “Kalau ditanya kenapa, saya paham bukunya, jadi kalau pembeli minta rekomendasi, saya baca juga, jadi saya bisa (rekomendasi),” kata Jamaluddin dari Demabuk. Selain pilihan subjektif, buku lain juga punya pilihan.

titik penjualan. “Karena kebanyakan penerbit alternatif memilih untuk menerbitkannya selain selera mereka. Jelas mereka memiliki penggemar, terutama nama-nama besar yang laris manis. Mengapa memilih alternatif (buku)? Itu karena menurut saya, buku alternatif memiliki nilai jual yang lebih tinggi (daripada toko buku), tetapi ada kekurangannya. Pasar pembaca untuk buku-buku alternatif tidak besar atau kecil, selalu ada.

Orang Indonesia tidak terlalu tertarik membaca. “Bazaar mana saja, pasti ramai. Mungkin pernyataan (minat membaca) ini ada karena sulitnya akses membaca apa yang mereka sukai,” kata Stambuku. Minat baca kita mungkin banyak terfokus pada media sosial. Bisa baca ratusan status dan postingan setiap hari? Berapa banyak pesan yang kita bagikan, bercanda atau tidak? Ya, ”kata Demabuk. Mungkin bukan karena kami tidak tertarik dengan buku, tetapi karena kami memiliki akses terbatas ke buku-buku itu.

Banyak jalan menuju Roma, beberapa untuk membeli buku, yang lain untuk membaca. Keberadaan toko buku online bisa menjadi alternatif cara baru bagi kita untuk membeli buku. Persaingan online sangat ketat, tetapi jangan khawatir. Jika Anda ingin menjual buku Anda secara online dan mendapat untung besar, berikut adalah beberapa tips bermanfaat. Ada tips yang bisa Anda lakukan:

Menjual Buku Secara Online

1. Buat toko online

Ya, Anda berjualan online, jadi Anda harus membuat toko online. Bangun toko online yang menarik dengan desain dan antarmuka yang mudah dipahami pembeli. Atur buku Anda ke dalam kategori yang jelas untuk memudahkan pembeli memilih. Untuk toko online sebaiknya juga memilih desain yang responsive agar tampilannya menyesuaikan saat diakses dari smartphone atau perangkat lain. Akan sangat membantu jika Anda dapat membuat aplikasi Android versi toko online. Anda harus tahu bahwa banyak pengguna internet sekarang mengaksesnya dari smartphone mereka.

2. Bekerjasama dengan Penerbit

Untuk membuat lebih banyak orang membeli buku Anda dari toko online Anda, Anda memerlukan strategi penjualan. Salah satunya adalah dengan menawarkan harga jual yang lebih rendah dari toko online sebelah. Triknya adalah bekerja sama dengan penerbit. Membeli buku langsung dari penerbit menjaga harga eceran tetap rendah karena harganya lebih rendah. Kami tidak hanya bekerja sama, kami menawarkan keuntungan tambahan kepada penerbit untuk membantu kami mencapai harga yang lebih rendah. Cobalah untuk bekerja dengan penerbit yang berbeda, bukan hanya satu atau dua. Terutama mereka yang sering mengeluarkan buku terlaris.

3. Berikan Promo

Jika Anda ingin menjual dengan harga yang sama di pasar. Selanjutnya, Anda perlu menawarkan promosi. Pembeli menyukai promosi, terutama promosi diskon.  Promosi ini membutuhkan pemahaman yang baik tentang situasi dan kondisi. Misalnya, Anda dapat memiliki promosi Tahun Baru khusus selama Tahun Baru. Apakah Anda ingin diskon, pengiriman gratis, atau apa pun terserah Anda. Promosi adalah yang paling penting.

4. Manfaatkan media sosial

Jangan lupa untuk aktif memanfaatkan media sosial yang ada. Bangun komunitas melalui media sosial yang ada. Gunakan saja media sosial untuk membangun komunitas Anda, jangan fokus berjualan di sana. Fokus pada penjualan di toko online Anda. Jika Anda sudah memiliki komunitas media sosial yang besar, tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa Anda memiliki pasar yang solid.

5. Bangun E-Mail Marketing

Bangun toko online yang terintegrasi dengan pemasaran email Anda. Ini berarti bahwa ketika seorang pembelanja membuat akun dengan toko online Anda, mereka secara otomatis ditambahkan ke jaringan pemasaran email Anda. Fungsi dari e-mail marketing ini adalah untuk menjaga komunikasi dengan pembeli dan prospek nantinya, dan juga dapat digunakan untuk informasi seperti buku baru, promosi, dll. Sebenarnya hampir sama dengan fungsi media sosial, hanya medianya saja yang berbeda. Pemasaran email bisa menjadi cara mudah untuk menghasilkan uang jika Anda menggunakannya dengan bijak.

6. Branding dan Positioning

Jangan lupakan keduanya. Anda tidak dapat melihatnya, tetapi efeknya bertahan lama. Branding adalah berbagai langkah komunikasi yang bertujuan untuk membangun dan menumbuhkan merek. Branding adalah kumpulan aktivitas komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan sebagai bagian dari membangun dan meningkatkan brand-nya. (Amalia E. Maulana, Konsultan Merek & Etnografer) Oleh karena itu, branding berarti tidak hanya menjadikan produk Anda sebagai pemenang di mata konsumen, tetapi juga membuat produk dan merek Anda tersedia bagi pelanggan, juga berarti dilihat sebagai pilihan terbaik.

Exit mobile version