Di tengah derasnya arus digitalisasi, buku elektronik (e-book) memang kian populer. Akses instan, harga yang relatif lebih murah, serta kepraktisan membaca dari berbagai perangkat membuat e-book menjadi pilihan generasi modern. Namun begitu, buku fisik tetap memiliki tempat tersendiri di hati para pembaca. Bahkan, data penjualan dari banyak toko buku menunjukkan bahwa permintaan terhadap buku cetak tetap tinggi.
Lalu, apa yang membuat buku fisik masih begitu diminati? Berikut tujuh alasan utamanya.
1. Pengalaman Membaca yang Lebih Nyaman
Membaca buku fisik memberi sensasi berbeda yang sulit ditandingi layar digital. Suara lembaran yang dibalik, aroma kertas baru (atau lama), serta kehadiran fisik buku itu sendiri menciptakan pengalaman membaca yang lebih intim dan mendalam. Tak sedikit pembaca yang merasa lebih fokus dan tidak mudah terganggu saat membaca dalam format cetak.
2. Tidak Melelahkan Mata
Layar digital, terutama saat digunakan dalam waktu lama, dapat menyebabkan mata lelah, kering, bahkan sakit kepala. Ini menjadi salah satu alasan utama mengapa banyak orang lebih memilih buku fisik untuk bacaan panjang. Buku cetak memberi istirahat yang sangat dibutuhkan dari paparan layar sehari-hari.
3. Koleksi yang Bisa Disentuh dan Dipajang
Buku fisik memungkinkan pembaca membangun koleksi pribadi yang bisa dilihat, disentuh, dan dipamerkan. Rak buku bukan hanya tempat menyimpan pengetahuan, tetapi juga elemen dekoratif yang mencerminkan kepribadian pemiliknya. Sensasi memiliki, menyusun, dan melihat koleksi bertumbuh memberikan kepuasan tersendiri.
4. Lebih Cocok untuk Belajar dan Membuat Catatan
Bagi banyak orang, membaca untuk tujuan belajar lebih efektif dengan buku fisik. Anda bisa menandai halaman, mencoret poin penting, menempel sticky note, atau menulis catatan langsung di margin. Aktivitas ini memperkuat daya ingat dan pemahaman, hal yang tak semudah dilakukan pada e-book.
5. Tidak Bergantung pada Baterai atau Gadget
Buku fisik tidak membutuhkan daya, sinyal, atau koneksi internet. Ia bisa dibawa ke mana saja tanpa khawatir kehabisan baterai atau gangguan teknis. Ini membuatnya ideal untuk dibaca di perjalanan jauh, saat mendaki, berlibur ke tempat terpencil, atau sekadar menikmati waktu tenang tanpa gangguan notifikasi.
6. Lebih Mudah Dijadikan Hadiah
Memberi hadiah berupa buku fisik selalu terasa lebih personal dan berkesan. Anda bisa menambahkan pesan tangan, membungkusnya dengan cantik, atau memilih buku dengan sampul yang estetis. Sebuah buku bisa menjadi kenang-kenangan yang bertahan lama dan terus dikenang.
7. Nilai Emosional dan Sentimental
Buku fisik sering kali menyimpan nilai emosional yang tidak dimiliki buku digital. Buku warisan, hadiah dari orang tersayang, atau buku yang menemani momen penting dalam hidup sering kali menjadi benda yang sangat berarti. Bahkan buku yang sudah usang sekalipun bisa memiliki kisah yang tak ternilai.
Di era serba digital ini, buku fisik masih bertahan bukan tanpa alasan. Ia menawarkan kedekatan emosional, kenyamanan membaca, dan pengalaman yang lebih manusiawi dibandingkan layar digital. Tidak heran jika banyak pembaca tetap setia pada buku cetak meskipun teknologi menawarkan segala kemudahannya.
Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk menambah koleksi, tak ada salahnya kembali ke akar—memilih buku fisik yang bisa Anda pegang, baca, dan simpan selamanya.